Teori
Sistem Umum
Pengertian Sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan dari bahasa Yunani (sustema)
adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan
bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi dan energi. Sistem juga
merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam
suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak. Kata sistem banyak sekali
digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi, maupun dokumen
ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal dan pada banyak bidang pula,
sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah
sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan diantara mereka.
Pengertian Teori Sistem Umum
Teori Sistem adalah sebuah transdiscliplinary study tentang sistem secara umum, dengan tujuan mengelusidasi prinsip-prinsip yang dapat diterapkan untuk semua jenis sistem untuk semua jenis bidang penelitian. Penemu Teori Umum Sistem Umum adalah seorang ahli biologi yaitu Van Bertalanffy. Baginya General System Theory adalah suatu bidnag logic mathematical field yang bertugas menformulasikan dan mendapatkan prinsip-prinsip umum yang dapat diterapkan untuk sistem-sistem pada umumnya. Sedangkan Anatol Rapoport menyatakan," satu kesatuan yang berfungsi sebagai satu kesatuan karena bagian-bagian yang saling tergantung dan sebuah metode yang bertujuan menemukan bagaimana sistem ini menyebabkan sistem yang lebih luas yang disebut sistem teori umum". Teori sistem umum dilandasi oleh asumsi bahwa hukum-hukum dan konsep-konsep membentuk pondasi bidang-bidang yang beragam.
Tujuan Teori Sistem Umum
Tujuan dari teori sistem umum mencari prinsip-prinsip umum untuk sistem secara umum yang memungkinkan para ilmuwan dan para peneliti untuk berpikir lebih jelas tentang tujuan dari setiap sistem yang mungkin dan tentang metode yang menjangkaunya. Inti dari Teori Sistem Umum secara sederhana dapat kita hubungkan dengan suatu organisasi. Pendekatan demikian terhadap organisasi-organisasi dan analisis organisasi-organisasi sangat bermanfaat. Dalam proses dikonseptualisasi tujuan-tujuan, struktur tugas-tugas, mekanisme batas-batas, subsistem-subsistem, input-input, dan transformasi mereka hingga menjadi output kesemuanya akan mendapatkan arti penting. Dengan demikian para pimpinan di dalam organisasi sebagai suatu sistem dapat lebih terfokus kepada tugas dan tanggung jawab yang diserahkan pada mereka sehingga tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya dapat dicapai dengan baik.
Klasifikasi Sistem
a. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
b. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia
c. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tentu
d. Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka
Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai:
Pengertian Teori Sistem Umum
Teori Sistem adalah sebuah transdiscliplinary study tentang sistem secara umum, dengan tujuan mengelusidasi prinsip-prinsip yang dapat diterapkan untuk semua jenis sistem untuk semua jenis bidang penelitian. Penemu Teori Umum Sistem Umum adalah seorang ahli biologi yaitu Van Bertalanffy. Baginya General System Theory adalah suatu bidnag logic mathematical field yang bertugas menformulasikan dan mendapatkan prinsip-prinsip umum yang dapat diterapkan untuk sistem-sistem pada umumnya. Sedangkan Anatol Rapoport menyatakan," satu kesatuan yang berfungsi sebagai satu kesatuan karena bagian-bagian yang saling tergantung dan sebuah metode yang bertujuan menemukan bagaimana sistem ini menyebabkan sistem yang lebih luas yang disebut sistem teori umum". Teori sistem umum dilandasi oleh asumsi bahwa hukum-hukum dan konsep-konsep membentuk pondasi bidang-bidang yang beragam.
Tujuan Teori Sistem Umum
Tujuan dari teori sistem umum mencari prinsip-prinsip umum untuk sistem secara umum yang memungkinkan para ilmuwan dan para peneliti untuk berpikir lebih jelas tentang tujuan dari setiap sistem yang mungkin dan tentang metode yang menjangkaunya. Inti dari Teori Sistem Umum secara sederhana dapat kita hubungkan dengan suatu organisasi. Pendekatan demikian terhadap organisasi-organisasi dan analisis organisasi-organisasi sangat bermanfaat. Dalam proses dikonseptualisasi tujuan-tujuan, struktur tugas-tugas, mekanisme batas-batas, subsistem-subsistem, input-input, dan transformasi mereka hingga menjadi output kesemuanya akan mendapatkan arti penting. Dengan demikian para pimpinan di dalam organisasi sebagai suatu sistem dapat lebih terfokus kepada tugas dan tanggung jawab yang diserahkan pada mereka sehingga tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya dapat dicapai dengan baik.
Klasifikasi Sistem
a. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
b. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia
c. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tentu
d. Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka
Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai:
Komponen terdiri dari beberapa
subsistem atau sub bagian, dimana setiap sub sistem tersebut memiliki fungsi
khusus dan akan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
Batas Sistem adalah daerah yang
membatasi antara suatu sistem dengan sistem lainnya atau dengan lingkungan
luarnya.
Lingkungan luar sistem adalah apapun
diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem
Penghubung adalah media yang
menghubungkan antar sistem, yang memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari
satu subsistem ke subsistem lainnya.
Masukan adalah energi yang
dimasukkan ke dalam sistem yang dapat berupa masukan perawatan dan masukan
sinyal.
Keluaran adalah hasil dari energi
yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dari sisa
pembuangan.
Pengolah (proses) adalah sistem yang
akan mengubah masukan menjadi keluaran.
Sasaran atau Tujuan adalah suatu hal
yang akan dicapai
Analisis Sistem
Analisis sistem sangat bergantung pada teori sistem umum sebagai sebuah landasan konseptual. Terdapat banyak pendekatan untuk analisis sistem dan pada dasarnya semunya itu mempunyai tujuan yang sama, yaitu memahami sistem yang rumit kemudian melakukan modifikasi dengan beberapa cara. Tujuan analisis sistem adalah untuk memperbaiki berbagai fungsi di dalam sistem agar lebih efisien, untuk mengubah sasaran sistem, untuk mengganti output, untuk mencapai tujuan yang sma dengan seperangkat input yang lain atau untuk melakukan beberapa perbaikan serupa.
Tahapan dalam analisis sistem :
1.
Definisi sistem
2.
Pahami sistem tersebut dan buat
definisinya
3.
Alternatif apa saja yang tersedia
untuk mencapai tujuan dengan memperhatikan modifikasi sistem tersebut
4.
Pilih salah satu alternatif yang
telah dirumuskan pada tahap sebelumnya
5.
Terapkan alternatif tersebut
6.
Jika memungkinkan harus mencoba
harus mengevaluasikan dampak dari perubahan yang telah dilakukan terhadap system
Sumber Referensi:
http://srihendrawati.blogspot.com/2010/12/teori-sistem-3.html
http://kuliah.dinus.ac.id/ika/asi1.html
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/1392/1/sipil-muslim3.pdf
The Best 8 Casinos in Las Vegas for 2021 - Mapyro
BalasHapusFind the best 화성 출장안마 casino in 당진 출장안마 Las Vegas and get 평택 출장안마 the best rates! View map. Hotel, Restaurants, 목포 출장안마 and Entertainment, 대구광역 출장샵 and More.